FF/ I Love You/ 1

1

April 4, 2015 oleh Lee-Chan

Tittle : I Love You

Cast : Cha Eunsoo(OC)|Park Chanyeol

Other : Park Chansoo |Cha Jyesoo and other

Ranting: PG-17

Lenght : Chapter 1

Genre : Romance,sad, mirrage life

Thanks to blog 2pmhottestid.wordpress.com

Cover by PT.EXO.WeAreOne.com

Disclaimer : cerita ini benar-benar karya saya. Cast milik TME dan keluarga masing – masing. Jika ada kesamaan cerita dan nama itu hanya kebetulan semata.

Warning : Typo everywhere. Setelah membaca harap BERKOMENTAR jangan hanya jadi pembaca gelap hargai author -_- .

Saya balik lagi dengan ff terbaru, maaf jika ini tidak sesuai karena saya sedang anu :’v maklum mau UTS. Dan seharusnya UTS-nya senin kemarin dan diundur jadi senin depan -_- bikin eerrr. Maaf saya kelepasan kkkkk ok langsung baca aja ya. Monggo dibaca.

[Song 2pm- Comeback when you hear this song]

~ Tidak peduli siapa yang aku temui aku terus berfikir tentang dirimu aku menjadi takut karena sepertinya sebuah kesalahan membiarkanmu pergi apa yang harus aku lakukan? Setelah sekian lama aku menyesali bahwa aku membiarkan kau pergi aku tidak yakin bahwa aku bisa berubah pikiran setelah membuatmu menangis tapi beri aku satu kesempatan Kembalilah ketika kau dengar lagu ini Kembalilah ketika kau dengar lagu ini Kembalilah ketika kau dengar lagu ini Kembalilah ketika kau dengar lagu ini ~ [TRANSLATE by 2pmhottestid.wordpress.com]

-Happy Reading

Normal POV

“Eomma!!!” teriak anak kecil berlari kearah sang ibu anak itu memeluk ibunya tatkala sang ibu berjongkok untuk menjajarkan tinggi mereka. Bibir anak itu tak henti-hentinya menyunggingkan senyum kebahagian saat sang ibu memeuknya sayang.

“Eomma, aku mrindukanmu!!” kata anak itu yang memiliki paras seperti sang ayah anak kecil yang tampan nan manis itu bernama Park Chansoo sedangkan sang ibu hanya tersenyum dan tetap diam wanita yang masih berumur 21 tahun itu bernama Cha Eunsoo wanita yang diharuskan menikah dengan ayah sang anak.

“Kenapa Eomma tidak pernah mengunjungi Chan, apa Chan anak nakal?” tanya Chansoo cemberut sang ibu melihatnya merasakan sakit hati yang luar biasa dia hanya menggeleng lemah dan memeluk sang anaknya kembali sedangkan tak jauh mereka ada seorang pria mengamati mereka dengan wajah dinginnya.

“Bukan dia, harusnya kau, Chagi” kata pria itu mengusap wajahnya kasar lalu pandangannya menerawang.

-Flashback

“Aku mohon bertahanlah?” pria itu menangis memegang tangan sang istri, sang istri menggeleng tersenyum kepada sang suami.

“Nikahi dia, nikahi dia demi Chansoo aku mohon?” kata sang istri kepada sang suami dan pria itu menggelengkan kepalanya.

“Chanyeol-ah, aku mohon? Ini pesan terakhirku” kata wanita itu tersenyum dan pria itu menggelengkan kepalanya dengan wajah penuh dengan air mata.

“Jyesoo bertahanlah, aku mohon?” pinta pria yang bernama Chanyeol dan wanita yang bernama Jyesoo menggeleng pelan wanita itu tersenyum lembut kepada sang suami.

“Ni… nikahi d… dia?” kata terakhir wanita itu sebelum memejamkan matanya Chanyeol yang melihat itu kaget melihat istrinya menutup matanya rapat.

“Jyesoo-ah??? Cha Jyesoo!!! Ireona!!!! Ireona!!!!” teriak Chanyeol menggenggam tangan istrinya erat sambil menangis pria itu tidak peduli jika penampilannya sudah sangat mengenasakan dan terlihat sangat buruk.

“Dokter!!!! Dokter!!!! Jyesoo-ya!!! Bangun Chagi apa kau tidak mau melihat anak kita tumbuh huh!!! Ayo bangun aku mohon!!! Jyesoo hisk hisk” teriakan Chanyeol membuat para dokter dan perawat menuju ruangan tepat Jyesoo dirawat.

“Dokter!!! Tolong selamatkan istriku aku mohon dokter!!!!” teriak Chanyeol terhadap sang dokter, dokter tersebut melihat Chanyeol lalu memerintahkan suster untuk membawa Chanyeol pergi dari ruangan tersebut. Sang suster menarik Chanyeol agar keluar dan pria itu menurut apa kata suster dengan wajah lesu. Chanyeol melihat pintu masuk UGD tak lupa dengan isakan yang masih melekat pada dirinya.

-Flashback end

“Eomma tidak akan meninggalkanmu” kata Eunsoo memeluk buah hatinya.

“Janji?” kata Chansoo dengan senyum terindahnya.

“Tentu?” kata Eunsoo melingkarkan jari kelingking mereka sebagai tanda perjanjian.

“Appa!” panggil Chansoo saat ia tersadar akan kehadiran sang ayah, Chanyeol yang merasa dipanggil menghampiri anak dan ibu tersebut dengan langkah santai ia juga berjongkok guna menjajarkan tinggi badan anak semata wayangnya.

“Appa Ini Eomma akhirnya aku punya Eomma!” teriak Chansoo kepada Chanyeol sambil memeluk Eunsoo, pria itu tersenyum kepada sang anak Eunsoo pun tau jika senyum itu senyum palsu senyum yang dibuat agar sang anak menjadi lebih bahagia.

“Ya chan dia ibumu, ayo anak appa harus mandi dulu” kata Chanyeol menggendong Chansoo dan meninggalkan Eunsoo sendiri mereka pergi dari hadapan Eunsoo dan meninggalkan wanita itu sendiri, wanita itu diam ditempat dan tidak ada keberanian untuk bertanya kepada pria satu anak itu.

“Apa aku salah jika aku mencintai kakak iparku sendiri?’ jeritan hati Eunsoo terdengar dan gadis itu tersenyum masam tatkala sebuah ingatan terlintas di benaknya.

-Flashback

“Oppa Bagaimana keadaan Eonni?” tanya wanita itu cemas dan pria itu tersenyum remeh terhadap wanita itu Eunsoo tidak mengerti senyuman yang diberikan oleh Chanyeol kepadanya.

“Bukankah ini yang kau inginkan huh! Bukankah ini yang kau ingikan Cha Eunsoo!!” teriak Chanyeol terhadap gadis yang masih dibangku sekolah menengah itu sang gadis yang bernama Eunsoo kaget akibat bentakan sang kakak ipar.

“A… apa? Maksutmu oppa?” tanya Eunsoo gemetar.

“Semua salahmu!! Aku akan menikahimu!! Tapi jangan harap aku mencintaimu!!” kata Chanyeol dengan rahang yang mengeras Eunsoo tau akan maksut perkataan Chanyeol gadis itu mengeluarkan butiran bening dan terlihat sangat deras gadis itu merasa kakinya lemas dan ia terduduk lantai didepan ruang UGD.

“Hisk hisk Eonni” isak Eunsoo memegang mulutnya guna meredam suara tangisannya Chanyeol yang melihat itu merasa bersalah tapi hatinya tidak bisa berbohong jika mulai sekarang ia akan membenci sekaligus harus mencintai wanita yang masih berumur 15 tahun itu.

-Flashback end

“Apa kau akan berdiri disitu terus?” kata Chanyeol membuyarkan lamunan Eunsoo, gadis itu tidak menjawab dan mengikuti Chanyeol dan Chansoo gadis itu melihat punggung Chanyeol sembari tersenyum kecu.

“Beri aku waktu Chanyeol-ssi” batin Eunsoo hanya didengar oleh dirinya dan tuhannya.
Sesampainya dikediaman keluarga kecil Park, Chansoo turun dari gendongan sang ayah anak lelaki itu menunggu wanita yang sudah berstatus ibunya anak itu terus tersenyum, senyum yang sama persisi dari sang ayah senyum yang membuat semua anak gadis seusianya akan tertarik dengannya.

“Eomma, Chansoo akan mandi? Eomma harus menunggu Chansoo, Eomma tidak boleh pergi kemana-mana?” kata Chansoo dengan suara lucunya Eunsoo mengangguk sambil tersenyum gadis itu melihat punggung anak kecil yang akan menuju kamarnya bersama asisten rumah tangga.

“Kau masih ingat perkataanku 5 tahun yang lalu?” kata Chanyeol dengan dinginnya terhadap Eunsoo gadis itu mengalihkan pandangannya terhadap Chansoo ke hadapan Chanyeol ia melihat mata dingin dari seorang Park Chanyeol mata itu karenanya karena Cha Eunsoo.

“Aku masih ingat” kata Eunsoo dengan pandangan sendu saat Chanyeol akan melangkah suara Eunsoo menghentikan langkahnya.

“A… aku jika Chansoo sudah berumur 8 tahun ma… mari kita berpisah ah tidak, 3 bulan sudah cukup jika sudah 3 bulan aku ingin kita berpisah” perkataan Eunsoo membuat pria bertubuh tinggi itu memutar badannya guna melihat Eunsoo lelaki itu menatap tajam gadis didepannya mata itu pertama kali dilihat oleh seorang Cha Eunsoo seharusnya mata itu mata akan kebahagian bukan sorot mata penderitaan.

“Baik, jika itu maumu” jawab Chanyeol sebelum ia pergi menuju ruang pribadinya. Gadis itu tersenyum masam dan tak lama butiran bening menjatuhi pipinya gadis itu sedikit terisak.

“Maafkan aku ini semua salahku”.

TBC

Gimana??? Gaje bangetkan maklum masih pemula :3 jangan lupa RCL OK!!! Dan mungkin minggu depan belum saya post ini ff tau lah UTS diundur jadinya yah tau sendirilah. Sekali lagi saya ingatkan jika sudah baca harus Koment+Like + kasih saran kurang menantang atau kurang keren atau kurang semuanya :’v ??
Hihihihihihi sekali lagi gomawo yang sudah bersedia RCL ^^
#ciumsatusatu :*